Viral Mandi Uang! Nathalie Holscher Disorot Tajam, Sidrap Geger


Queennews.id – Penampilan DJ Nathalie Holscher di sebuah acara hiburan malam di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, sontak menjadi viral dan menuai sorotan luas dari publik. Mantan istri komedian Sule itu tampil sebagai bintang tamu dalam acara yang digelar pada 12 April 2025, dan menuai banyak perhatian, bukan hanya karena aksinya sebagai disc jockey, tapi juga karena video “mandi saweran” uang yang mencapai angka fantastis.
Dalam video yang beredar luas di media sosial, terlihat Nathalie menerima saweran uang dari para pengunjung yang disebut mencapai total hingga Rp150 juta. Video tersebut memperlihatkan tumpukan uang yang dilemparkan ke arah panggung saat Nathalie tampil, bahkan disebut-sebut sebagai saweran terbesar yang diterima oleh seorang DJ di Sidrap.
Namun, momen yang dianggap sebagai hiburan tersebut ternyata menimbulkan berbagai reaksi, terutama dari kalangan pejabat dan tokoh masyarakat di daerah. Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif, menyatakan kekecewaannya secara terbuka. Ia menyebut bahwa penampilan Nathalie dan viralnya video tersebut merusak citra Sidrap yang tengah dibangun melalui berbagai program pengembangan selama lebih dari satu bulan terakhir.
“Kami sedang berjuang memperbaiki citra daerah ini, dan semua usaha yang kami lakukan selama 40 hari terakhir seakan hancur hanya karena satu malam,” ujar Syaharuddin dalam pernyataannya. Ia bahkan mengaku telah menerima teguran dari Kementerian Dalam Negeri atas kejadian ini. Tak hanya itu, ia berkomitmen akan segera menindaklanjuti masalah ini dengan menertibkan aktivitas tempat hiburan malam di wilayahnya.
Di sisi lain, Nathalie Holscher merespons kontroversi tersebut dengan nada bingung. Melalui unggahan dan wawancaranya, ia mengungkapkan tidak memahami mengapa ia dituntut untuk meminta maaf. Menurutnya, tak ada pihak yang dirugikan dalam penampilannya. Ia juga menekankan bahwa pekerjaan tersebut adalah jalan rezeki yang halal, dan dirinya hanya menjalankan profesi.

“Kenapa saya harus minta maaf? Siapa yang dirugikan? Saya cuma kerja, cari uang halal. Salah saya di mana?” ujarnya dengan nada mempertanyakan.
Aksi Nathalie ini pun memicu perdebatan di kalangan warganet. Di media sosial, muncul komentar pedas yang menyayangkan keputusannya kembali ke dunia hiburan malam, mengingat dirinya pernah tampil berhijab dan sempat dikenal publik sebagai istri dari figur ternama. Sebagian netizen menyebut Nathalie telah “menurunkan derajatnya”, sementara sebagian lainnya membelanya dengan mengatakan bahwa banyak orang hanya iri terhadap kesuksesan dan rezekinya.
Tak hanya dari masyarakat dan pejabat daerah, suara juga datang dari anggota DPR RI Rusdi Masse. Ia menyarankan agar Nathalie, sebagai figur publik, menggunakan popularitasnya bukan hanya untuk menyebarkan konten hiburan semata, tetapi juga turut mempromosikan potensi wisata dan kekayaan budaya Sidrap.
“Daripada hanya unggah video saweran, lebih baik sekalian promosikan keindahan Sidrap. Di sini banyak objek wisata yang bisa diperkenalkan ke publik seperti kincir angin, air terjun, hingga sirkuit balap,” ucap Rusdi.
Peristiwa ini menjadi refleksi atas benturan antara kebebasan individu dalam berekspresi dengan nilai-nilai budaya dan norma masyarakat setempat. Di satu sisi, Nathalie Holscher menjalani pekerjaannya sebagai DJ yang sah secara hukum, namun di sisi lain, muncul kekhawatiran mengenai dampaknya terhadap citra daerah dan nilai-nilai moral masyarakat.
Fenomena ini pun kembali menunjukkan bahwa aksi seorang figur publik tidak bisa dilepaskan dari sorotan masyarakat dan pemerintah, terlebih di era digital saat konten bisa menyebar dengan sangat cepat dan melampaui batas wilayah.
