GOVERMENT SUMSEL MAJU

Bupati Lahat Soroti Pelayanan RSUD Lahat: Kesehatan adalah Hak, Bukan Privilege

Bupati Lahat, Bursah Zarnubi.
Pasang Iklan di QueenNews.id

QueenNews.id — Keluhan masyarakat terhadap pelayanan di RSUD Lahat kembali mencuat. Mulai dari keterbatasan alat medis, kurangnya keramahan tenaga kesehatan, hingga minimnya ketersediaan ruang rawat inap, menjadi sorotan publik.

Bahkan, dalam beberapa pekan terakhir, tak sedikit pasien yang terpaksa dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) karena ruang inap penuh.

Pihak RSUD Lahat sendiri mengklaim telah berupaya memberikan pelayanan maksimal. Namun realitas di lapangan masih menunjukkan adanya ketimpangan antara harapan dan kenyataan dalam sistem pelayanan kesehatan di rumah sakit milik pemerintah daerah tersebut.

Menanggapi hal ini, Bupati Lahat, Bursah Zarnubi menegaskan bahwa rumah sakit, sebagai fasilitas publik, wajib memberikan pelayanan yang adil dan manusiawi kepada seluruh pasien, tanpa pandang bulu.

“Orang datang ke rumah sakit untuk mencari kesembuhan, bukan untuk menerima perlakuan tidak menyenangkan. Semua pasien berhak dilayani dengan baik, tanpa memandang latar belakang sosial maupun ekonomi,” ujar Bursah saat ditemui, Selasa (7/10/2025).

Berita lainnya :  Diam di Rapat, Diganti di Meja Jabatan, Bupati Lahat Tindak Tegas Pejabat Lamban

Senyuman Tenaga Medis adalah Obat Pertama

Bursah juga menyoroti pentingnya sikap ramah dan empati dari tenaga kesehatan. Menurutnya, senyuman tulus dari dokter atau perawat dapat menjadi “obat pertama” bagi pasien yang tengah berjuang melawan penyakit.

Pasang Iklan di QueenNews.id

“Pelayanan bukan hanya soal tindakan medis. Senyum, perhatian, dan sikap yang ramah bisa memberi kekuatan mental bagi pasien. Jika kamar rawat inap masih tersedia, jangan katakan tidak ada. Jangan biarkan pasien dirawat di ruang darurat tanpa alasan yang jelas,” tegasnya.

Profesionalisme dan Kemanusiaan Harus Sejalan

Bupati Bursah menambahkan bahwa profesi tenaga medis bukan hanya pekerjaan, tetapi juga panggilan kemanusiaan.

Ia mengingatkan bahwa biaya pendidikan kedokteran yang mahal tidak boleh dijadikan alasan untuk membeda-bedakan pasien dalam pemberian layanan.

Berita lainnya :  13 Kades di Lahat Positif Narkoba, Terancam Diberhentikan Sementara oleh Bupati Bursah Zarnubi

“Kesehatan adalah hak setiap warga negara, bukan privilege untuk yang mampu. Pelayanan kesehatan adalah bentuk penghormatan terhadap martabat manusia, dan itu tidak boleh ada diskriminasi,” katanya.

Ia pun meminta seluruh pegawai dan tenaga medis di RSUD Lahat untuk menanamkan nilai-nilai pelayanan yang adil, empatik, dan profesional dalam menjalankan tugasnya.

Dorongan untuk Perbaikan Layanan RSUD Lahat

Pemerintah Kabupaten Lahat berkomitmen untuk terus mendorong perbaikan layanan di RSUD Lahat.

Hal ini termasuk penyediaan ruang rawat inap yang memadai, ketersediaan alat medis, serta pembinaan terhadap SDM kesehatan agar selalu menjunjung tinggi nilai-nilai etika profesi dan pelayanan prima.

Bursah berharap rumah sakit daerah ini dapat menjadi contoh pelayanan kesehatan publik yang berkualitas, ramah, dan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat.

Pasang Iklan di QueenNews.id

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

Bakal Calon Wakil Bupati (Cawabup) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), H. Syaparuddin, menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad. (Ist)
GOVERMENT

Bakal Calon Wakil Bupati Kabupaten Muba Hadiri Acara Maulid Nabi Muhammad di Masjid Al Abror

  • Selasa, 17 September 2024
Queennews.id — Bakal Calon Wakil Bupati (Cawabup) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), H. Syaparuddin, menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad yang digelar
GOVERMENT

Amaliah Berkomitmen Terus Mendengarkan, Memperjuangkan Aspirasi, Serta Membawa Perubahan Positif Bagi Sumatera Selatan

Queennews.id – Amaliah Sobli resmi dilantik menjadi Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) periode 2024-2029. Pelantikan telah dilakukan