SUMSEL MAJU

Lahat Siaga Hadapi Musim Hujan 2025, BPBD Petakan Titik Rawan Banjir dan Longsor, Berikut Informasi Lengkapnya

Bupati-Wakil Bupati Lahat, Bursah Zarnubi-Widia Ningsih saat meninjau lokasi revitalisasi. Foto Istimewa.
Pasang Iklan di QueenNews.id

QueenNews.id — Memasuki awal November 2025, cuaca di Kabupaten Lahat masih terasa terik dan panas menyengat, terutama pada siang hingga sore hari. Kondisi ini berbeda dari biasanya, di mana pada penghujung tahun, hujan mulai rutin mengguyur wilayah tersebut.

Meski cuaca belum menentu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lahat tetap melakukan langkah antisipasi dengan menggelar apel kesiapsiagaan menghadapi potensi banjir dan tanah longsor menjelang musim penghujan tahun ini.

Kegiatan apel tersebut digelar di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, Selasa (4/11/2025), dengan melibatkan berbagai unsur pemerintah daerah, TNI, Polri, serta relawan kebencanaan.

Mitigasi Diperkuat di Daerah Rawan Banjir dan Longsor

Kepala BPBD Kabupaten Lahat, Ali Afandi, mengatakan apel kesiapsiagaan ini bertujuan memperkuat koordinasi lintas instansi agar lebih cepat tanggap bila bencana terjadi sewaktu-waktu.

“Dengan topografi yang ada di Kabupaten Lahat, sejumlah wilayah tercatat berpotensi mengalami banjir dan tanah longsor. Karena itu, kami telah melakukan mitigasi serta pemetaan daerah rawan bencana,” ujarnya.

Ali menjelaskan, BPBD tidak hanya melakukan pendataan titik rawan, tetapi juga memberikan edukasi langsung kepada masyarakat mengenai langkah penanganan awal bencana.

Berita lainnya :  Lonjakan HIV/AIDS Ancam Lahat, 88 Nyawa Terpapar di Awal Tahun 2025

“Bagaimana masyarakat bisa mandiri melakukan penyelamatan jiwa lebih dulu, baru menyelamatkan harta benda. Edukasi ini penting agar masyarakat tidak panik dan bisa melakukan tindakan awal sebelum bantuan datang,” jelasnya.

Daerah Rawan Bencana di Kabupaten Lahat

Berdasarkan catatan BPBD, daerah rawan banjir di Kabupaten Lahat meliputi Kecamatan Lahat, Pulau Pinang, Jarai, Mulak Sebingkai, Kikim Timur, dan Merapi Barat.

Pasang Iklan di QueenNews.id

Sementara titik rawan longsor tersebar di Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Tanjung Sakti Pumu, Pulau Pinang, Mulak Sebingkai, Kikim Selatan, Pseksu, Merapi Selatan, Gumay Ulu, Pagar Gunung, Tanjung Tebat, dan Kecamatan Lahat.

Ali mengungkapkan, penyebab banjir di wilayah kecamatan umumnya berasal dari luapan sungai, sedangkan di wilayah perkotaan, faktor utamanya adalah berkurangnya area resapan air dan sistem drainase yang tersumbat akibat pesatnya pembangunan perumahan.

“Untuk di Kecamatan Lahat, genangan air biasanya terjadi karena saluran air terbuka banyak yang tersumbat dan daya serap tanah sudah berkurang,” tambahnya.

BPBD Lahat Bentuk Grup Siaga Cepat dengan Camat dan Instansi Vertikal

Berita lainnya :  Kembali Telan Korban Jiwa, Kafe Remang-Remang di Bawah Jembatan Benteng Lahat Terancam Dibongkar

Sebagai langkah konkret kesiapsiagaan, BPBD Lahat telah membentuk grup komunikasi cepat yang beranggotakan para camat dan perwakilan instansi vertikal.

“Setiap hari kami membagikan informasi prakiraan cuaca dari BMKG. Kalau ada potensi cuaca ekstrem, biasanya sudah bisa kami laporkan 30 menit sebelum kejadian,” ujar Ali.

Dengan sistem ini, camat di setiap wilayah diharapkan segera menyebarkan informasi kepada masyarakat agar tindakan antisipasi bisa dilakukan lebih cepat.

“Peran aktif camat sangat penting. Kalau informasi cepat sampai, masyarakat bisa segera mengamankan diri dan keluarga sebelum bencana benar-benar terjadi,” tutupnya.

Komitmen Siaga Bencana Sepanjang Tahun

Apel kesiapsiagaan ini menegaskan komitmen Pemkab Lahat untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana alam.

BPBD Lahat juga mengimbau masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan, membersihkan saluran air di lingkungan, serta tidak mendirikan bangunan di bantaran sungai dan lereng rawan longsor.

Dengan kesiapsiagaan dan koordinasi lintas sektor, diharapkan Kabupaten Lahat dapat meminimalisir dampak bencana selama musim penghujan tahun ini.

Pasang Iklan di QueenNews.id

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

Sekda Sumatera Selatan, Edward Candra.
SUMSEL MAJU

Sekda Sumsel Sebut Pelajar di Sumsel Jadi Garda Terdepan Pengelolaan Sampah

Queennews. id — Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) menyelenggarakan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional
Malam penghormatan atas pengabdian Pj Gubernur Sumatera Selatan sekaligus lepas sambut Pangdam II/Sriwijaya bertempat di Griya Agung Palembang.
SUMSEL MAJU

Malam Penghormatan Gubernur Sumsel serta Lepas Sambut Pangdam II/Sriwijaya

QueenNews.id – Kakanwil Kemenkum Sumsel, Agato PP Simamora menghadiri langsung malam penghormatan atas pengabdian Pj Gubernur Sumatera Selatan sekaligus lepas